Ngawi, 9 Oktober 2024 — Camat Sine, Bapak Agus Dwi Narimo, SE., M.M., bersama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompincam) Sine menggelar kegiatan kerja bhakti di rumah Ibu Suwarti, warga Dusun Ngasem, RT 02 RW 02, Desa Sumberejo, Kecamatan Sine, yang mengalami kerusakan parah setelah roboh akibat diterjang angin kencang.
Kegiatan ini diadakan sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian pemerintah Kecamatan Sine terhadap warganya yang terdampak bencana alam. Bapak Agus Dwi Narimo bersama Forkompincam Sine turun langsung ke lokasi untuk membantu proses pembersihan puing-puing dan perbaikan rumah Ibu Suwarti yang rusak parah. Kerja bhakti ini juga diikuti oleh warga sekitar yang bahu-membahu membantu dalam upaya pemulihan kondisi rumah yang terdampak.
Dalam keterangannya, Camat Sine, Agus Dwi Narimo, menyatakan keprihatinannya atas musibah yang menimpa rumah Ibu Suwarti dan menyampaikan komitmen pemerintah untuk selalu hadir dalam membantu warga yang mengalami kesulitan. “Kehadiran kami di sini adalah bentuk nyata dari kebersamaan dan kepedulian terhadap warga yang terkena musibah. Kami berharap bantuan dan kerja sama ini dapat meringankan beban keluarga Ibu Suwarti serta mempercepat proses pemulihan rumahnya,” ujar Agus Dwi Narimo.
Forkompincam Sine, yang terdiri dari aparat kecamatan, kepolisian, dan TNI, juga menunjukkan solidaritas yang kuat dalam kegiatan ini. Mereka secara aktif membantu membersihkan sisa-sisa reruntuhan dan mempersiapkan material yang dibutuhkan untuk memperbaiki rumah yang roboh. Selain itu, bantuan berupa logistik dan kebutuhan dasar juga diberikan kepada keluarga Ibu Suwarti untuk membantu meringankan kondisi mereka pasca-bencana.
Kepala Desa Sumberejo, yang turut hadir dalam kegiatan kerja bhakti tersebut, mengapresiasi langkah cepat yang diambil oleh Camat Sine dan Forkompincam Sine dalam menanggapi musibah ini. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Pak Camat dan seluruh anggota Forkompincam Sine. Dukungan ini sangat berarti bagi warga kami yang sedang dalam kesulitan,” ujarnya.
Warga sekitar juga memberikan respons positif terhadap kegiatan kerja bhakti ini. Mereka turut serta membantu dengan penuh semangat, menunjukkan semangat gotong-royong yang menjadi ciri khas masyarakat desa. Kehadiran pemerintah dan seluruh elemen masyarakat dalam membantu warga yang terkena musibah ini menjadi bukti bahwa semangat kebersamaan dan solidaritas masih sangat kuat di tengah-tengah masyarakat.
Bapak Agus Dwi Narimo mengingatkan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap bencana alam, terutama pada musim pancaroba yang sering disertai dengan cuaca ekstrem. Ia juga mengajak seluruh warga untuk terus meningkatkan rasa kepedulian dan kebersamaan dalam menghadapi berbagai situasi yang sulit.
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi contoh bagi kita semua, bahwa gotong-royong dan kepedulian sosial adalah kunci dalam menghadapi setiap tantangan yang ada. Mari kita jaga terus semangat ini, sehingga kita bisa saling mendukung dan membantu satu sama lain, terutama dalam situasi-situasi yang sulit,” tutup Agus Dwi Narimo.
Dengan kerja sama antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat, diharapkan proses pemulihan rumah Ibu Suwarti dapat berjalan dengan lancar dan keluarga yang terdampak dapat segera kembali beraktivitas seperti biasa.